Kamis, 21 Agustus 2008

Luka

Indahnya senadung malam berlalu tanpa bekas
Di pelatar hati yang mengering
Sia-sia segala gita
'Ntuk siram gersang jiwa
Menetes darah
Jatuh di ujung gaun..
Aku luka,
Darah yang tak berwarna
Karena seriusmu dalam canda.

Tidak ada komentar: